Sekolah Swasta

Pendidikan di kalimantan barat khususnya Sekolah swasta di daerah pedalaman dengan pasilitas yang kurang memadai baik dari gedung,Guru Pendidik,Pasilitas Buku paket dan perlengkapan sekolah liannya belum bisa menjamin murid-murid untuk belajar dengan serius.
guru yang mendidik rata-rata tamatan SMA,D1 sampai D3 ini pun jarang di temui di sekolah-sekolah pedalaman yang jaraknya berkilo-kilo dari kota mau pun kecamatan,dimana sekolah swasta di lihat sebelah mata oleh pemerintah setempat.di lihat dengan kualitas dalam nilai Ujian sekolah swasta tidak kalah bersaing dengan siswa/i sekolah Negeri.mengapa sekolah swasta tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat malahan sekolah-sekolah swasta mau di tutup dan di jadikan sekolah Negeri.sekolah swasta dari biaya pendidikan cukup mahal dan dalam segi mutu pendidikan sangat baik.Sekolah Swasta kebanyakan Gurunya hanya berstatus HONOR sebagai batu loncatan untuk tes PNS,setelah tes dan lulus para guru yang tadinya mengabdi di sekolah swasta di tarik kesekolahan Negeri sedangkan para murid didik dan sekolah kehilangan seorang guru sehingga mata pelajaran yang di berikan tidak ada gurunya mau tak mau para dewan sekolah mencari penganti dan hal seperti ini sangat menggangu aktifitas anak dalam belajar.

Pelatihan Menjadi Pelatih

Pelatihan untuk menjadi pelatih ini di selengarakan oleh yayasan pemebrdayaan people forest reef(YPPN) berkerjasama dengan CORDAID di laksanakan di toho yang di ikuti oleh perserta dari 3 Kabupaten,Landak,Pontianak,Bengkayang.yang jumlah persertanya 30 orang dengan narasumber Bapak.Donatus Rantan,pelatihan ini di laksanakan selama 3 hari.tujuan dari kegiatan ini adalah bagaimana mendidik anak remaja untuk tidak canggung atau malu tampil di depan kelas mau pun di muka umum,kami sengaja dalam setiap kegiatan memilih perserta dari tingkat SMP dan SMU dan khususnya pada pengurus OSIS,karena di setiap organisasi sekolah akan di urus oleh ketua Osis,dan di kegiatan ini peran aktif ketua Osis harus lebih aktif.

MERANTAU UNTUK SEKOLAH

Anak-Anak SMP SALUMANGK Kab.Landak

Anak-anak ini merupakan generasi bangsa yang akan menjadi tombak membangun daerah asal mereka. mereka sekolah dan punya cita-cita untuk menjadi orang yang berguna bagi bangsa,walau pun dengan keadaan sekolah yang kurang memiliki Fasilitas lengkap seperti sekolah-sekolah di kota besar.mereka dengan semangat untuk pergi kesekolah dengan pakaian yang serba kusam sepatu yang robek,dengan berjalan kaki menempuh jarak yang kurang lebih1 sampai 3km dari tempat tinggal mereka,namun dengan kemauan yang kuat demi masa depan dan cita-cita. merka berangkat kesekolah,di foto ini kita bisa lihat ada perbedaan yang terlihat dari sepatu,pakaian dan bangunan sekolah.di sekolahan ini ada satu murid yang tempat tinggal sangat jauh dia berasal dari SUNGKUNG daerah perdalaman yang dulu di kenal dengan suku dayak prinitif,dengan berkembangnya jaman orang sungkung mulai bersekolah, namanya suarmito sekarang dia duduk di kelas 3 SMP Salumangk.kedatangan suarmito ke kampung salumang karena keberanian seorang anak pedalaman untuk merantau ,di kampung salumang suarmito tidak punya pamili,atau teman dekat,dia hanya bermodal nekat aja tujuan suarmito datang kekampung ini untuk berkerja dan sekolah.suarmito,anak yang memiliki talenta yang bagus,orangnya tidak pemalu dan sangat rajin berkerja di kampung salumang suarmito tinggal dengan orang,pagi-pagi saurmito kerja menjadap karet,sepulang menjadap dai pergi kesekolah,dengan perestasi yang baik guru-gurunya memberikan suarmito perkerjaan di sekolahnya suarmito di jadikan seorang OB dan gajinya untuk bayar uang sekolah.